SPANDUK Rp. 6.500,-/m Hub: 021-70161620, 021-70103606

Azwani, Tersangka Teroris yang Pernah Latihan di Markas Brimob

| | |
Tersangka teroris ternyata bukan hanya berlatih militer di Aceh Besar. Mereka juga berlatih menembak di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. Tersangka teroris itu kini menjadi buruan Polri karena ulahnya itu.

"Dia Azwani alias Abu Mus'ab alias Maratunsi. Berasal dari Gampong Awee Geutah, Peusangan, Bireun. Dia diketahui pernah latihan menembak di lapangan tembak Markas Brimob Kelapa Dua, Depok," tutur kadiv Humas Polri, Irjen Pol Edward Aritonang, di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (18/3).

Azwani merupakan panglima Al-Qaeda wilayah Batee Iliek. Edward mengatakan, total ada 31 nama teroris yang masuk buron Polri. Mereka terkait kegiatan teroris di Aceh, Jawa, dan Jakarta.
Selain Azwani, salah satu buron lainnya adalah Babe alias Abu Hamzah alias Reza. "Dia sepupunya Shiren Sungkar, pemain sinetron Cinta Fitri," kata Edward.

Babe alias Abu Hamzah alias Reza diketahui berdomisili di Ciledug, Jakarta. "Dia menjadi salah satu DPO yang melarikan diri dari Aceh," ujar Edward.
Namun, Edward mengaku sejauh ini belum mengetahui peranan Abu Hamzah dalam jaringan kelompok teroris itu. "Kami dapat nama itu dari yang baru menyerahkan diri (Mukhtar alias Faruqy dan Abu Rimba alias Munir alias Abu Uteun). Nanti kami cek. Kalau bukan orang itu nanti kami cek kembali," timpalnya.

Edward hanya mengungkap peranan Abu Rimba yang menyerahkan diri bersama satu pucuk senjata laras panjang AK 47, dan 134 butir amunisi.
"Perannya sebagai penunjuk jalan, dia sangat menguasai hutan," tutur Edward. Tengku Mukhtar yang merupakan Panglima Tandhim Al-Qaeda wilayah Pasee, eks Panglima Laskar FPI Aceh, dan eks GAM Pasee, dikatakan Edward menyerahkan diri ke Polres Aceh Besar sehari sebelum Abu Rimba, yaitu 16 Maret lalu dengan satu pucuk senjata laras panjang M 16 dan ribuan butir peluru.

kompas

0 komentar:

populer

Layak dibaca

IKUT TAMPIL....... BOLEH....?